Rabu, 10 September 2014

Profesi tentang dunia web

1.      User Interface Designer

Mungkin anda agak jarang mendengar nama profesi seperti ini karena memang istilah ini jarang digunakan. Ada iklan lowongan pekerjaan yang menggunakan istilah “User Interface Designer”, tetapi lebih sering digunakan istilah “Web Designer” untuk posisi tersebut. Profesi ini memang agak sedikit berbeda dengan profesi-profesi sebelumnya karena orang-orang sukses di bidang ini umumnya memiliki bakat seni sekaligus kemampuan technical. Seorang user interface designer harus dapat membuat desain web yang manis, serasi, user friendly tetapi tetap efisien karena Internet memiliki bandwidth yang terbatas.
 Karena profesional di bidang ini lebih sering dipekerjakan dalam web development, maka profesi ini lebih sering disebut sebagai web designer. Selain menguasai programming terutama web programming, seorang web designer juga harus menguasai tools dalam image design dan animasi seperti produk-produk Adobe/Macromedia, Corel dll. Dalam web development, user interface designer bekerja bahu-membahu dengan web programmer/developer untuk menghasilkan aplikasi web yang baik dalam hal tampilan dan fungsionalitas. Tampilan yang baik, menarik dan user friendly akan membuat aplikasi web tersebut dinilai lebih bermutu.

Job Description :
·         Mendesain user interface agar menarik dan serasi secara visual dan user friendly
·         Mendesain image/gambar/animasi yang akan digunakan di tampilan user interface (UI) software aplikasi

Keahlian yang Diperlukan:
·         Memiliki bakat/minat di seni rupa / desain visual,
·         Memahami dasar-dasar pemprograman baik web maupun secara umum dan
·         Menguasai scripting untuk user interface seperti seperti HTML, DHTML, CSS, JavaScript, action script, XAML dll.

Background akademik :
·         Sistem informasi, management informartika dan teknik informatika
2.      System Engineer / Administrator

Profesi System Engineer / System Administrator (biasa disingkat Sys Admin) adalah profesi yang mirip dengan network engineer tetapi dituntut memiliki pengetahuan lebih detail dalam hal desain dan administrasi server-server yang ada di suatu jaringan internal.
Seseorang dengan posisi ini akan diserahi tanggung jawab untuk memastikan system (hardware, software dan jaringan komputer) di suatu perusahaan berjalan desuai harapan dan memegang kunci pasword utama jaringan internal perusahaan (Administrator). Serifikasi untuk profesi ini contohnya adalah MCSE untuk platform Microsoft Windows.
Job Description dari System Engineer dan administrator :
·         Mendesain dan membangun sistem dan jaringan komputer terutama dalam hal teknologi server dan konektifitasnya baik LAN maupun WAN
·         Memberikan solusi terbaik dalam hal pemilihan dan teknologi server dan software yang digunakan dalam hal efisiensi, reliability, security dan aspek-aspek lain yang terkait
·         Memastikan/memaintain suatu jaringan internal (baik LAN maupun WAN) dapat berfungsi dengan baik.
Keahlian yang Diperlukan :
·         Memahami konsep dan desain infrastruktur jaringan dan troubleshooting-nya,
·         Menguasai secara teknis dan praktis mengenai keamanan jaringan / syste dan Menguasai secara mendalam salah satu atau beberapa platform / network operating system untuk membangun suatu domain yang aman dan terintegrasi, contohnya seperti “Active Directory” untuk platform windows.

Background akademik :
·         Teknik komputer, Teknik elektro (pemusatan studi komputer atau telekomunikasi).


3.      Software Quality Assurance Engineer

Software Quality Assurance (SQA) engineer mungkin agak jarang terdengar di dunia kerja. Hal ini mungkin karena di Indonesia belum banyak lowongan kerja yang mencantumkan posisi ini. Bila anda pernah mendengar posisi “Software Tester”, maka itu termasuk dalam profesi ini. Salah satu tugas SQA engineer memang melakukan testing terhadap software, tetapi bukan itu saja sebenarnya pekerjaan profesi ini.
Dalam perusahaan software development yang cukup mapan dan telah menangani banyak proyek besar, SQA engineer sangat diperlukan terutama untuk menghasilkan software yang berkualitas. Di sinilah tugas SQA engineer untuk memonitor proses software development dan memperbaiki standar yang ada (improve) bila masi memiliki kelemahan.

Job Description :
·         Memonitor jalannya proyek software development apakah sudah sesuai dengan standar dan prosedur yang ada
·         Merancang dan membuat test case / skenario software testing
·         Melakukan testing sesuai dengan test case / scenario
·         Merumuskan dan merancang peningkatkan efisiensi dan efektifitas standar proses yang digunakan

Keahlian yang Diperlukan:
·         Memahami tentang perinsip kerja software sesuai dengan platformnya masing-masing,
·         Memahami standarisasi seperti CMMI, Menguasai penulisan dokumen dan komunikasi verbal dengan baik (dalam bahasa Inggris dan Indonesia), Menguasai hal-hal yang berhubungan dengan software testing
Background Akademik :
·         Ilmu Komputer, Teknik Informatika, Manajemen Informatika

4.      Hardware Engineer

Profesi hardware engineer sering kali “overlapping” dengan teknik elektro terutama dengan profesi electronics engineer dan control / automation engineer. Di dunia kerja akan lebih banyak ditemukan tenaga-tenaga ahli yang berlatar belakang teknik elektro dibandingkan dengan teknik komputer. Sebenarnya lingkup kerja masing-masing bidang sudah ditentukan. hardware engineer yang berlatar belakang teknik komputer tugasnya cenderung berhubungan dengan desain dan optimasi arsitektur komputer atau mikroprosesor/mikrokontroler pada khususnya.

Job Description :

·         Mendesain dan membangun interface antara komputer dengan peralatan-peralatan lain,Membangun software yang mengontrol interface (biasanya menggunakan bahasa C)
·         Mendesain dan membangun solusi menggunakan embedded sistem / mikrokontroler
·         Membangun software untuk menjalankan mikrokontroler (biasanya menggunakan bahasa assembly)
·          Testing hardware.

Keahlian yang Diperlukan :
·         Memahami rangkaian elektronika dan rancang bangun rangkaian digital serta komponennya,
·         Meguasai arsitektur komputer dan cara kerja mikroprosesor / mikrokontroler, Meguasai rancang bangun computer interfacing,
·         Memahami algoritma dan pemprograman,
·         Menguasai bahasa pemprograman Assembly dan atau C/C++ dan Menguasai prinsip kerja komunikasi data baik secara parallel, serial (COM/USB), Wireles serta teknik pemprogramannya.

Background akademik :
·         Teknik komputer, Teknik elektro (pemusatan studi komputer)
5.      System Support / Technical Support

Para profesional di bidang ini diperlukan untuk memberikan dukungan teknis terhadap produk berupa software atau hardware yang telah atau akan diimplementasikan. Selain itu, seorang system support / technical support harus dapat melakukan troubleshooting bila terjadi gangguan terhadap system. Salah satu hal yang perlu di perhatikan adalah, kadang kala seorang system support harus bekerja secara shift pagi dan malam untuk me-maintain sistem yang harus berjalan 24 jam sehari dan 7 hari seminggu.

Job Description :

·         Memelihara dan memastikan sistem yang ada berjalan dengan baik
·          Instalasi sistem baik hardware maupun software
·         Troubleshooting dan perbaikan system
·         Memberikan pelatihan ke para pengguna sistem

Keahlian yang Diperlukan :
·         Menguasai instalasi & setting computer,
·         Memahami konsep dasar networking dan troubleshooting-nya,
·         Memahami insalasi & troubleshooting hardware / software tertentu (tergantung apa yang di-support)

Latar Belakang :
·         Teknik komputer, Teknik elektro (pemusatan studi komputer).

6.      Database Administrator (DBA)

Profesi Database Administrator (DBA) terkait erat dengan programmer dan system analyst. Seorang DBA biasanya pernah menjadi seorang programmer tetapi pekerjaannya lebih sering berkaitan dengan database. Perbedaannya dengan database application programmer adalah seorang DBA memiliki keahlian lebih mendalam dalam hal desain, optimasi dan manajemen RDBMS (Relational Database Managemant System) tertentu seperti Oracle, SQL Server, MySQL dll. Tentunya penguasaan terhadap SQL (Structured Query Language) mutlak diperlukan. DBA harus memiliki keahlian menterjemahkan requirement proses bisnis ke obyek-obyek dalam database seperti tabel, query\view dan stored procedure disamping keahliannya dalam optimasi database seperti tuning, indexing, clustering, backup data, maintain high availability dan sebagainya.
Salah satu tugas sehari-hari seorang DBA adalah memaintain database baik produksi, backup maupun development dalam perusahaan yang membutuhkan aplikasi database berskala besar untuk operasionalnya sehari-hari. Karena itu selain hal-hal yang berhubungan dengan software, seorang DBA juga perlu memahami beberapa hal tentang hardware seperti teknologi server, storage devices dll agar dapat merekomendasikan database yang optimal.

Job Description :

·         Merancang dan membangun database dalam sebuah system
·         Merekomendasikan solusi terbaik dalam implementasi database baik dalam hal software maupun hardware
·         Memaintain database agar dapat berjalan dengan baik dan optimal

Keahlian yang Diperlukan:
·         Menguasai ERD, SQL dan desain database secara mendalam,
·         Menguasai berbagai teknik optimalisasi/tuning, backup dan maintain database,
·         Menguasai secara mendalam salah satu atau lebih RDBMS beserta tools yang ada dan Memahami tentang salah satu platform/bahasa pemprograman untuk mengakses database

Background akademik :
·         Manajemen Informatika, Teknik Informatika, Ilmu Komputer



7.      IT Specialist

Profesi IT specialist atau IT engineer mungkin merupakan profesi yang agak jarang terdengar. Tetapi tanpa disadari, beberapa professional yang merasa bekerja sebagai system support, network engineer ataupun system administrator dapat digolongkan sebagai IT specialist. IT Specialist umumnya dipekerjakan di perusahaan-perusahaan yang core bisnisnya bukan IT. Tugas utamanya adalah merekomendasikan solusi IT terbaik untuk meningkatkan efisiensi dan performa bisnis perusahaan baik dalam hal hardware, jaringan maupun software. Kalau anda merasa pekerjaan ini mirip konsultan IT, mamang benar, IT specialist bekerja sebagai konsultan IT tetapi lebih cenderung kearah hardware dan jaringan, walaupun pengetahuan tentang software aplikasi server seperti operating system, mail server, proxy, anti virus server, firewall, enterprise portal dll sangat diperlukan dalam mendukung tugas-tugasnya.

Job Description :

· Mendesain dan membangun sistem komputerisasi terutama dalam hal implementasi software, hardware dan jaringan.

· Memberikan solusi terbaik dalam hal pemilihan dan implementasi teknologi baik hardware maupun software.

Keahlian yang Diperlukan :

· Memahami konsep dan desain infrastruktur jaringan dan troubleshooting-nya

· Menguasai network operating system dan aplikasi-aplikasi yang dapat diimplementasikan dalam organisasi.

· Memiliki pengetahuan yang luas mengenai software, hardware dan jaringan komputer.

· Menguasai secara teknis dan praktis mengenai keamanan jaringan / system

Latar Belakang :

Teknik komputer, Teknik elektro (pemusatan studi komputer atau telekomunikasi), Manajemen Informatika.

8.       Network Engineer

Profesi network engineer adalah salah satu profesi yang cukup diminati karena salah satu profesi IT dengan panghasilan yang lumayan. Jenjang karir profesi ini cukup jelas dan umumnya IT management dijabat oleh orang-orang yang berlatar belakang profesi ini (berdasarkan pengamatan saya..). Profesional di bidang ini umumnya memegang sertifikat CCNA, CCNP ataupun CCIE. Dengan memegang sertifikat ini, skill mereka dapat diakui secara internasional dan lebih memudahkan dalam memperoleh pekerjaan di negeri seberang. Network engineer biasanya dipekerjakan di provider-provider jaringan atau perusahaan multi nasional dan atau yang berskala enterprise.

Job Description :

·         Mendesain dan membangun infrastruktur jaringan baik LAN maupun WAN
·         Memberikan solusi terbaik dalam hal infrastruktur jaringan baik dalam hal peralatan yang digunakan, efisiensi, reliability, security dan aspek-aspek lain yang terkait
·         Memastikan suatu infrastruktur jaringan computer dapat berfungsi dengan baik.

Keahlian yang Diperlukan :
·         Menguasai konsep dasar mengenai jaringan seperti topologi, protokol-protokol komunikasi, standar-standar networking, media komunikasi data dan keamanan jaringan baik LAN maupun WAN, Menguasai konsep dan desain infrastruktur jaringan dan troubleshooting-nya,
·         Menguasai desain, instalasi dan terminasi media jaringan seperti kabel tembaga/UTP, fiber optic, Wireless communication,
·         Menguasai secara teknis dan praktis mengenai keamanan jaringan / system, Menguasai setting, pemanfaatan dan troubleshooting perangkat jaringan seperti router, switch, firewall, proxy, modem dll Menguasai secara teknis dan praktis mengenai keamanan jaringan / system

Latar Belakang :
·         Teknik komputer, Teknik elektro (pemusatan studi komputer atau telekomunikasi).

9.      System Analyst

Seorang system analyst di satu sisi diharuskan memiliki keahlian dalam menganalisis proses bisnis (problem domain) untuk dapat menghasilkan sebuah SRS (software Requiremant Spesification) dan di sisi lain menguasai aspek technical dan implementasinya dalam software aplikasi (solution domain) untuk dapat menghasilkan DDD (Detailed Design Document). Seorang system analyst biasanya berangkat dari seorang programmer yang sudah mahir dan berpengalaman dalam software development. Kemampuannya dalam menangkap requirement dan proses bisnis, ketajaman analisis mengenai celah-celah dalam sistem serta kemampuan merekomendasikan solusi terbaik secara technical sangat diperlukan dalam mengembangkan software yang berkualitas dan dapat bermanfaat untuk meningkatkan kinerja proses bisnis suatu organisasi.

System analyst bekerja pada tahap requirement dan design, walaupun kadangkala juga diperlukan untuk menyeberang dari tahap requirement dan design ke tahap construction/implementaion (coding/programming). Tentunya ini wajar karena biasanya seorang system analyst dahulunya juga seorang programmer. Tetapi seorang yang benar-benar diposisikan sebagai system analyst, tugas utamanya adalah membuat requirement dan desain software.

Job Description :

·         Membangun/mengembangkan software terutama pada tahap requirement, design dan sebagian dalam tahap construction/implementation
·         Membuat dokumen requiremant dan desain software berdasarkan proses bisnis customer/client
·         Membuat proposal dan mempresentasikannya di hadapan stake holder / customer / client
·          Membuat desain database bila aplikasi yang akan di bangun memerlukan database
·         Membangun/mengembangkan framework/library untuk digunakan dalam pengembangan software oleh programmer

Keahlian yang Diperlukan:
·         Menguasai hal-hal yang dikuasai programmer,
·         Menguasai metode, best practice pemprograman dan tool/pemodelan pemprograman seperti OOP, design pattern, UML (kemampuan membangun/mendesain),
·         Menguasai SQL, ERD dan RDBMS secara lebih mendalam dan Memahami tentang arsitektur aplikasi dan teknologi terkini

Latar Belakang :
·         Ilmu Komputer, Teknik Informatika, Manajemen Informatika, Matematika pemusatan studi Komputasi.

Bahasa Pemrograman

http://us.123rf.com/400wm/400/400/michaeldb/michaeldb1205/michaeldb120500016/13734934-website-development-php-html-xml-css-mysql-arrows.jpg

PHP MySQL
PHP merupakan singkatan berulang dari PHP Hypertext Preprocessor, dulu namanya Personal HomePage, pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdof pada tahun 1995 CMIIW. PHP adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai saat ini. PHP banyak dipakai untuk memrogram situs web dinamis.

Contoh terkenal dari aplikasi PHP adalah forum (phpBB) dan MediaWiki (software dibelakang Wikipedia). PHP juga dapat dilihat sebagai pilihan lain dari ASP.NET/C#/VB.NET Microsoft,ColdFusion Macromedia,JSP/Java Sun Microsystems, dan CGI/Perl. Contoh aplikasi lain yang lebih kompleks berupa CMS yang dibangun menggunakan PHP adalah Mambo, Joomla!, Postnuke, Xaraya, dan lain-lain.

MySQL merupakan salah satu produk RDBMS – Relational Database Management System yang bisa kita nikmati secara gratis. Data yang ingin kita simpan akan diperlakukan RDBMS sebagai tabel-tabel yang saling berhubungan / dapat dihubungkan / maupun berdiri sendiri dalam Database.

Database sendiri pada hakikatnya adalah kumpulan dari banyak tabel.
SQL sendiri merupakan singkatan dari Structured Query Language, merupakan bahasa Databse Standar yang digunakan pada saat ini. Dengan Query, kita bisa melakukan operasi pada database. misal, membuat tabel, mengubah tabel, menghapus, memasukan data, membuat relasi tabel (menghubungkan tabel-tabel) dll.

MySQL adalah program data base yang dibutuhkan oleh PHP, di mana file web yang akan ditampilkan seperti data pengunjung dan data web anda akan disimpan pada database.


CSS 
CSS adalah singkatan dari Cascading Style Sheets. aliran dari suatu kode ke kode lain yang saling berhubungan. Kumpulan kode-kode yang berurutan dan saling berhubungan untuk mengatur format / tampilan suatu halaman HTML.

CSS dibuat oleh World Wide Web Consortium (W3C) untuk menyelesaikan masalah yang timbul pada saat dokumen HTML masih versi 3.2. HTML versi 3.2 ini merupakan mimpi buruk untuk para Pengembang Web karena untuk memberi style pada document HTML para pengembang harus membuat tag-tag tersendiri misalkan tag <font>, tag atribut warna dan lain sebagainya pada setiap dokumen HTML yang akhirnya membuat pengembangan web dengan skala besar menjadi lebih kompleks, rumit dan mahal.

Singkatnya dengan CSS anda dapat merubah font, warna background serta besar kecilnya huruf atau fon dll dari halaman Web atau HTML.


HTML 
HTML (Hypertext Markup Language) adalah bahasa dari World Wide Web yang dipergunakan untuk menyusun dan membentuk dokumen agar dapat ditampilkan pada program browser. Tiap kali kita mengakses dokumen web, maka sesungguhnya kita mengakses dokumen seseorang yang ditulis dengan menggunakan format HTML. 

Pada HTML dipergunakan hypertext link atau hubungan antara teks dan dokumen lain. Dengan demikian pembaca dokumen bisa melompat dari satu dokumen ke dokumen yang lain dengan mudah.

HTML memiliki kelebihan yang mendasar yang tidak dimiliki bahasa pemrograman yaitu adanya hypertext (link yang dapat menghubungkan antara dokumen satu dengan lainnya. Justru dengan adanya perbedaan fungsi antara HTML dengan bahasa pemrograman maka keduanya dapat digabungkan untuk membuat situs web yang bagus.



XML 
XML kependekan dari eXtensible Markup Language, dikembangkan mulai tahun 1996 dan mendapatkan pengakuan dari W3C pada bulan Februari 1998. Teknologi yang digunakan pada XML sebenarnya bukan teknologi baru, tapi merupakan turunan dari SGML yang telah dikembangkan pada awal 80-an dan telah banyak digunakan pada dokumentasi teknis proyek-proyek berskala besar.

Ketika HTML dikembangkan pada tahun 1990, para penggagas XML mengadopsi bagian paling penting pada SGML dan dengan berpedoman pada pengembangan HTML menghasilkan markup language yang tidak kalah hebatnya dengan SGML

Seperti halnya HTML, XML juga menggunakan elemen yang ditandai dengan tag pembuka (diawali dengan ‘<’ dan diakhiri dengan ‘>’), tag penutup(diawali dengan ‘</ ‘diakhiri ‘>’) dan atribut elemen(parameter yang dinyatakan dalam tag pembuka misal <form name=”isidata”>).

Hanya bedanya, HTML medefinisikan dari awal tag dan atribut yang dipakai didalamnya, sedangkan pada XML bisa menggunakan tag dan atribut sesuai kehendak kita. Untuk lebih jelasnya lihat contah di bawah:

<pesan>
<dari>MIS Manager</dari>
<buat>HRD Manager</buat>
<buat>Bagian rekrut</buat>
<buat>Computer Suport team</buat>
<subyek>Permohonan Tenaga kerja baru</subyek>
<isi>Mohon diberikan tenaga kerja baru untuk mengisi lowongan di Departemen MIS</isi>
</pesan>


XML untuk saat ini bukan merupakan pengganti HTML. Masing-masing dikembangkan untuk tujuan yang berbeda. Kalau HTML digunakan untuk menampilkan informasi dan berfokus pada bagaimana informasi terlihat, XML mendeskripsikan susunan informasi dan berfokus pada informasi itu sendiri. XML terutama dibutuhkan untuk menyusun dan menyajikan informasi dengan format yang tidak mengandung format standard layaknya heading, paragraph, table dan lain sebagainya.

Sama dengan HTML, File XML berbentuk teks sehingga bila diperlukan kita bisa membacanya tanpa memerlukan bantuan software khusus. Hal ini memudahkan pengembang aplikasi yang menggunakan XML untuk mendebug programnya. XML lebih fleksible dibanding HTML dalam hal kemampuannya menyimpan informasi dan data. Pada XML kita bisa menyimpan data baik dalam atribut maupun sebagai isi elemen yang diletakkan diantara tag pembuka dan tag penutup.

Kelebihan lain yang dimiliki XML adalah bahwa informasi bisa di pertukarkan dari satu system ke system lain yang berbeda platform. Misalnya dari Windows ke Unix, atau dari PC ke Machintosh bahkan dari internet ke handphone dengan teknologi WAP.

Cara Hosting Web

Mari kita simak langkah – langkah untuk hosting web anda.

Catatan penting :
Seluruh file website yang di upload harus masuk dibawah direktori public_html. Mohon ikuti dengan teliti artikel ini agar Anda tidak melakukan kesalahan saat upload.
  1. Silahkan login ke cPanel
  2. Klik pada menu / icon File Manager
    Icon menu file manager
    Icon menu file manager
  3. Secara otomatis akan muncul pop-up seperti dibawah ini :
    Opsi setelah mengklik File Manager
    Opsi setelah mengklik File Manager
    Jika Anda berencana mengedit hidden files seperti .htaccess, pilih “Show Hidden Files” lalu klik Go
  4. Browser Anda otomatis akan membuka tab atau window baru dengan tampilan seperti gambar dibawah ini.
    filemanager3
    • : Menu utama file manager
    • 2 : Lokasi direktori Anda saat ini (saat ini Anda berada dalam direktori public_html)
    • 3 : Isi parent direktori
    • 4 : Isi direktori public_html
  5. Silahkan klik tombol Upload di menu utama File Manager
    Menu utama File Manager cPanel
    Menu utama File Manager cPanel
  6. Akan terbuka window baru atau tab pada browser Anda seperti gambar dibawah ini
    filemanager5
    Klik browse dan pilih file di komputer Anda yang ingin di upload
  7. Setelah memilih file untuk di upload, secara otomatis akan tampil progress bar seperti tampak pada gambar dibawah ini
    filemanager6
  8. Jika progress bar telah penuh, itu artinya file Anda telah terupload dengan sempurna